Rasa dalam Puisi. Saya sendiri bukanlah seseorang nan pandai dalam menulis puisi. Namun entah mengapa, setiap kali memiliki kekasih, mereka selalu meragukan cinta dan kesetiaan saya. Seperti tak konfiden tentang cinta saya. Kemudian mereka pun menuliskan beberapa puisi keraguan nan penuh pertanyaan buat saya. Anak Anakmu (Kahlil Gibran) Anak-anakmu bukanlah anak-anakmu. Mereka adalah anak-anak kehidupan yang rindu akan dirinya sendiri. Mereka terlahir melalui engkau tapi bukan darimu. Meskipun mereka ada bersamamu tapi mereka bukan milikmu. Pada mereka engkau dapat memberikan cintamu, tapi bukan pikiranmu. Karena mereka memiliki ikiran mereka sendiri. Puisi Karya Kahlil Gibran ~ Cinta Dalam puisi Kahlil Gibran berjudul Cinta Ini, tersimpan makna yang sangat dalam. Di mana, perasaan cinta yang besar terhadap seseorang juga harus diimbangi dengan umpan balik yang diberikan oleh orang tersebut. Sesungguhnya nama lengkapmu: Kahlil Gibran. Aku saja yang lebih suka memanggilmu singkat: Gibran. Pada masa kini terlalu banyak yang bernama Gibran. Namun tentunya hanya kamu saja yang menarik inginku. Gibran, di perpustakaan sekolah itulah aku jatuh cinta. Mencintai karya-karyamu yang begitu fenomenal. Engkau bukanlah pemimpi yang miskin .

puisi kahlil gibran tentang cinta terpendam